Lihatlah ini

Senyum Ketulusan untuk menuntut ilmu...

Pembekalan MGMP yang mengesankan

Perhatikanlah tatapan penuh harap itu... tulus tanpa dosa..... mereka hanya ingin berangkat ke sekolah....

Alhamdulillah teman-teman... beberapa hari yang lalu bang odik baru aja pulang dari pembekalan blockgrant MGMP produktif akuntansi.. duh melelahkan karena acaranya seminggu full dari tanggal 18 Feb sampai tanggal 24 Feb dari 07.30 WIB sampai 17.00 WIB. bahkan hari minggu tetap diisi dengan materi.

dari sekian banyak materi yang ada satu yang paling berkesan. saat itu break time dan ditampilkan beberapa ice breaker ari para widyaiswara LPMP kalimantan Barat. sampailah pada tampilan anak-anak sekolah yang berangkat dari daerah pedalaman, menyusuri sungai dengan tawa riang, menyusuri tebing sungai yang becek dan sembab, berjubel diantara bis untuk dapat pergi dan pulang sekolah, bahkan ada yang tergencet dan berhimpitan. pemandangan yang membuat terenyuh...

Ternyata masih banyak anak-anak bangsa ini yang berusaha mengeyam pendidikan tetapi dengan segala keterbatasan tetap semangat. tetap tersenyum. tetap menuntut ilmu.. sementara sebagian pelajar yang lain sibuk tawuran, sibuk pacaran, malas-masalan, dan berbagai kegiatan yang lain dan tidak mencerminkan seorang pelajar (video kekerasan dan porno).

Semoga teman-teman lain yang biasa berkunjung keinternet dapat melihat dan mengingat agar tidak menyia-nyiakan kesempatan yang ada dengan membuka situs yang percuma. karena masih banyak teman-teman kita yang lain untuk mendengar istilah internet saja mereka asing. sementara kita asik dengan situs yang tidak mendidik.

kritik dan saran sangat ditunggu ya... wassalam

KERTAS

Berawal dari cerita seorang yang membawa kertas menghadap Panita penerimaan sebuah diinstansi yang sedang membuka lowongan. satu persatu, kertas-kertas tersebut dikeluarkan dihadapan panitia. sampailah pada sebuah tulisan yang tidak semestinya tertulis. yang dicari adalah Sarjana Hukum (SH) bukan Sarjana Hukum Pidana,...... sang penghadap tersenyum.... dan berkata apakah perbedaannya SH dengan SHP... tentu jawabannya adalah "P" kalau saja tidak ada tulisan "P" disitu mungkin akan diterima.

Betapa berharganya sebuah kertas tersebut. contoh diatas adalah satu dari orang yang masih beruntung memiliki kertas. ribuan orang lainnya masih tidak memiliki kertas itu.. sekarang sedang menempuh pendidikan untuk mendapatkan kertas itu.... dari yang masih kanak-kanak, remaja awal, remaja aakhir, dewasa sampai orang tua pun sedang berusaha mendapatkan 'kertas itu"

Dunia Pendidikan juga berangsur-angsur menjadi promotor pencetak kertas itu. skill dankeahlian tentu akan menjadi nomor 2. karena yang pertama dicari adalah kertas itu.

pantas sajalah negara ini tidak bangkit dari krisis dan tidak dapat menghasilkan kemajuan karena yang dihasilkan dari seluruh proses pendidikan hanyalah selembar kertas.

Masih Sempat.....

AHDLH, AHSMD

Akhirnya hari ini aku sempat mengucapkan terima kasih kepada sahabat lama yang setahun terpisah... aku juga baru mengucapkan maaf sekarang....

entah berapa kali.. lupa terima kasih, dan lupa maaf dari mulutku, khawatir kata sederhana itu tidak sempat terucap... khawatir kata sederhana itu sulit terucap.. khawatir kata sederhana itu menjadi mahal. khawatir kata sederhana itu jadi langka dan susah ditemukan...

semoga aku sempat mengucapkannya sebelum tenggorokanku sempit.

Makasih Ya Teman.....

Cerita ini berawal dari sebuah SMS yang odik terima tadi subuh.... alhamdulillah... baru kali ini abang dibangunkan oleh sebuah sms. terima kasih. sms ini sangat spesial. walaupun isinya bertanya tentang testi sebuah tulisan, tapi menyadarkan odik betapa selama ini banyak hal yang terlalaikan....

makasih sekali lagi...... berkat "heart of diamond" yang sebenarnya baru aja sempat dibaca pagi ini, odik kembali bersemangat untuk melakukan hal terbaik setiap saat "do the best all the time"

SAMUDERA KEHIDUPAN

Alhamdulillah akhirnya bisa ngeblog lagi.... ternyata waktu untuk ngeblog juga tidak lama, waktu yang ada kalo dijadikan "sempat" Insya Allah semuanya sempat. dari pada terbuang percuma....

Abang sekarang sedang mengarungi "samudera kehidupan" sendirian mengendarai bahtera yang entah kemana mau berlabuh. Alhamdulillah "kompas" yang diwariskan dari Sang Pencipta dan "manual Instruction" dari Utusannya telah membimbing "bahtera" hingga tetpa pada tujuan semula.

Kadang kapal ini oleng kekanan, oleng kekiri diterpa ombak cobaan dan kemasyhuran, tetapi sekali lagi "kompas" dan "manual instruction" itu menyelamatkankanku. Terima Kasih. tetapi aku tetap sendiri mengendarai bahtera ini.....

Lama aku mencari "asisten pribadi" yang dapat menemaniku berlayar, beberapa dermaga sudah kusinggahi, beberapa pelabuhan sudah ku datangi tapi ternyata "asisten" itu belum juga kudapatkan. aku tetap akan berlayar... sampai aku sampai ketujuan.....entah berapa lama pelayaran ini.... tapi aku tetap akan berlayar... ada atau tanpa asisten, karena ini kaplku,bahteraku, rumahku, ragaku.....

Kadang timbul juga kegetiranku ketik amenghadapi badai samudera.... tapi sekali lagi "kompas" dan "manual instruction" itu membimbingku melalui rute yang telah ditetapkan. aku kembali melanjutkan perjalananku. pelayaranku.

Malam hari adalah saat perjalanan ku melelahkan... badainya sering datang, bahkan 2 kali lipat dibanding siang. ah tak mengapa... aku akan tetap berlayar karena aku yakin... "kompas' dan "manual instruction" itu selalu ada... aku yakin suatu saat aku pasti akan mendapatkan asisten yang akan menemaniku berlayar disamudera kehidupan.

Aku akan terus berlayar........